WELCOME TO BLOG DANI YOGA SURYANTO
www.blogger.com
DANI YOGA SURYANTO
www.palalutuhpitak.blogspot.com
Cari Blog Ini
Total Tayangan Halaman
Entri Populer
-
PEMELIHARAAN PREVENTIF DAN KOREKTIF A. Perawatan Preventif Perawatan dilakukan dengan jadwal yang teratur, sehingga kadang...
-
Setting VPN pada Modem Speedy menggunakan Windows XP VPN adalah singkatan dari virtual private network, yaitu jaringan pribadi (bu...
-
Akhir-akhir ini Blogspot dan situs-situs tertentu yang tidak ada kaitannya dengan pornografi tidak dapat diakses dengan menggunakan koneks...
-
MULTI WAN/ LOAD BALANCER + FAIL OVER Dengan fungsi load balancer / MultiWAN,anda dapat “menggabungkan” beberapa line internet.Dalam hal ...
-
Cara Memantau dan Monitor Koneksi Jaringan dengan Netwatch - Netwatch adalah salah satu fitur pada Mikrotik RouterOS yang berfungsi...
-
Subnetting Kita juga harus menguasai konsep subnetting untuk mendapatkan IP address baru, dimana dengan cara ini kita dapat membuat ...
-
Serangan virus jenis VBScript masih sangat tinggi, ini terbukti dari banyaknya laporan yang mengeluhkan perihal virus jenis script ini. Satu...
-
I. SETTING AWAL DI SERVER MIKROTIK Hubungkan kabel RG-45 dari salah satu network card yang terdapat di server mikotik pada salah s...
-
router yang kemarin barusan beli sekarang sudah di pasang. diisi mie ayam... eh salah yang bener mie krotik :d si RouterOS itu loh. instal...
-
UPLOUD MATERI SISAM KEAMANAN JARINGAN 1.Jenis seranan yang mengancam system keamanan jaringan ! Jelaskan dengan singkat! Jawab: Ancaman ke...
Laman
Minggu, 24 Juli 2011
10. KEBIASAAN YANG DAPAT MERUSAK OTAK
10.
KEBIASAAN YANG DAPAT MERUSAK OTAK
Otak adalah
organ tubuh yang paling vital dan penting bagi kelangsungan hidup manusia.Jika
manusia diibaratkan sebuah komputer, otak adalah prosesornya.Tapi tanpa
disadari, setiap harinya otak bisa mengalami kerusakan dari kebiasaan hidup
sehari-hari.Seperti dilansir Calorielab,otak manusia terdiri lebih dari 100
miliar saraf yang masing-masing terkait dengan 10 ribu saraf lain. Otak adalah
organ tubuh vital yang merupakan pusat pengendali sistem saraf pusat.
Otak mengatur dan mengkordinir sebagian besar gerakan, perilaku dan fungsi tubuh homeostasis seperti detak jantung, tekanan darah, keseimbangan cairan tubuh dan suhu tubuh. Otak juga bertanggung jawab atas fungsi seperti pengenalan, emosi, ingatan, pembelajaran motorik dan segala bentuk pembelajaran lainnya.
Otak adalah penyalur energi terbesar bagi tubuh. Meski ukuran otak hanya sebesar 2 persen dari keseluruhan berat badan manusia, tapi seluruh kegiatan tubuh dikontrol olehnya. Artinya jika berat badan seseorang 60 kg, maka berat otaknya sekitar 1,2 kg. Hampir 75 persen otak manusia terdiri atas air. Hanya sekitar 10% fungsi otak yang difungsikan oleh manusia, dengan demikian seharusnya masih banyak potensi otak yang belum diolah oleh manusia. Apalagi kekuatan kompetensi otak adalah sekitar 1013 – 1016 operasi per detik.
Untuk itulah otak perlu dijaga dan dirawat, jika tidak penyakit-penyakit yang merusak otak pun bisa terjadi. Seperti dikutip dari Healthmad, Kamis (11/2), berikut ini 10 kebiasaan sepele yang menyebabkan otak menjadi rusak, yaitu :
Otak mengatur dan mengkordinir sebagian besar gerakan, perilaku dan fungsi tubuh homeostasis seperti detak jantung, tekanan darah, keseimbangan cairan tubuh dan suhu tubuh. Otak juga bertanggung jawab atas fungsi seperti pengenalan, emosi, ingatan, pembelajaran motorik dan segala bentuk pembelajaran lainnya.
Otak adalah penyalur energi terbesar bagi tubuh. Meski ukuran otak hanya sebesar 2 persen dari keseluruhan berat badan manusia, tapi seluruh kegiatan tubuh dikontrol olehnya. Artinya jika berat badan seseorang 60 kg, maka berat otaknya sekitar 1,2 kg. Hampir 75 persen otak manusia terdiri atas air. Hanya sekitar 10% fungsi otak yang difungsikan oleh manusia, dengan demikian seharusnya masih banyak potensi otak yang belum diolah oleh manusia. Apalagi kekuatan kompetensi otak adalah sekitar 1013 – 1016 operasi per detik.
Untuk itulah otak perlu dijaga dan dirawat, jika tidak penyakit-penyakit yang merusak otak pun bisa terjadi. Seperti dikutip dari Healthmad, Kamis (11/2), berikut ini 10 kebiasaan sepele yang menyebabkan otak menjadi rusak, yaitu :
1. Tidak sarapan
Mereka yang tidak sarapan akan memiliki kadar gula darah yang rendah. Hal ini akan memicu ketidakcukupan nutrisi pada otak padahal otak butuh nutrisi yang cukup untuk tetap bisa bekerja. Akibat kurang suplai nutrisi terutama glukosa, akhirnya kemampuan otak akan cepat menurun.
2. Makan berlebihan
Sikap yang terlalu berlebihan bisa mengeraskan pembuluh darah di otak yang akhirnya dapat menurunkan kekuatan mental.
3. Merokok
Semua orang tahu merokok itu tidak baik untuk kesehatan dan ada banyak dampak buruk yang dihasilkan bagi organ tubuh jika merokok. Khusus untuk organ otak, merokok bisa menyebabkan otak menyusut dan memicu penyakit pikun atau Alzheimer. Sel-sel saraf akan menyusut pada bagian hippocampus dan korteks depan yang berfungsi menyimpan ingatan.
4. Konsumsi gula berlebih
Terlalu banyak mengonsumsi gula akan mengganggu proses penyerapan protein dan nutrisi sehingga tubuh akan mengalami kekurangan gizi (malnutrisi) dan akhirnya mengganggu perkembangan otak.
5. Polusi udara
Otak adalah organ yang mengonsumsi oksigen paling banyak dari tubuh. Menghirup udara yang penuh polusi akan mengurangi suplai oksigen ke otak dan akhirnya mengurangi efisiensi otak dalam bekerja.
6. Kurang tidur
Tidur akan membuat otak berisitirahat. Kekurangan tidur dalam jangka waktu lama sama saja dengan membunuh sel otak perlahan-lahan karena otak terus dipaksa untuk tetap menyala padahal otak juga butuh istirahat.
7. Menutup kepala saat tidur
Tidur dengan kepala ditutup bantal misalnya, akan meningkatkan konsentrasi karbondioksida ke otak. Saat bernafas dengan kepala tertutup, karbondioksida hasil bernafas akan masuk kembali ke dalam tubuh dan hal itu sangat berbahaya.
8. Tetap bekerja dalam keadaan sakit
Memaksakan diri untuk bekerja atau belajar dalam kondisi sakit sangat tidak baik untuk otak dan akan merusak sel-sel otak.
9. Jarang berbicara
Percakapan akan membantu seseorang untuk terus mengaktifkan sel-sel otaknya, apalagi percakapan yang berbau intelektual. Orang yang jarang berbicara akan membiarkan sel-sel otaknya mati perlahan-lahan karena tidak pernah mengaktifkannya.
10. Jarang menstimulasi pikiran
Berpikir adalah cara paling baik untuk melatih otak. Kurang menstimulasi otak dengan berbagai hal akan menyebabkan otak menyusut. Sel-sel otak akan mati karena tidak ada sesuatu yang membuat otak berkembang.
Penyakit yang berhubungan dengan otak antara lain ketidak mampuan berkomunikasi (Asperger syndrome), trauma atau kerusakan batang otak (traumatic brain injury), keterbelakangan mental (Down syndrome), epilepsi, autisme, ganguan kejiwaan (psychiatric disorders), penyakit disorientasi otak (Alzheimer), kelainan otak kronis yang mengganggu pergerakan (Parkinson), kelumpuhan (Paralyses), kerusakan atau kematian sebagian otak (partial brain degenerative disorder), Szhizoprenia dan lainnya.
Pengobatan yang biasa diterapkan untuk penyakit-penyakit otak adalah menggunakan obat-obatan dan terapi psikis. Tapi kini peneliti dan para ilmuwan sedang giat mengembangkan teknik pengobatan terapi gen dan stem cell yang diyakini dapat memperbaiki neuron atau bagian otak yang telah rusak atau mati.
PERKEMBANGAN PROCESSOR DARI GENERASI KE GENERASI
PERKEMBANGAN
PROCESSOR DARI GENERASI KE GENERASI
PC didesain
berdasar generasi-generasi CPU yang berbeda. Intel bukan satu-satunya
perusahaan yang membuat CPU, meskipun yang menjadi pelopor diantara yang lain.
Pada tiap generasi yang mendominasi adalah chip-chip Intel, tetapi pada
generasi kelima terdapat beberapa pilihan selain chip Intel.
GENERASI 1 (Processor 8088
dan 8086)
Processor 8086
(1978) merupakan CPU 16 bit pertama Intel yang menggunakan bus sistem 16 bit.
Tetapi perangkat keras 16 bit seperti motherboard saat itu terlalu mahal,
dimana komputer mikro 8 bit merupakan standart. Pada 1979 Intel merancang ulang
CPU sehingga sesuai dengan perangkat keras 8 bit yang ada. PC pertama (1981)
mempunyai CPU 8088 ini. 8088 merupakan CPU 16 bit, tetapi hanya secara
internal. Lebar bus data eksternal hanya 8 bit yang memberi kompatibelan dengan
perangkat keras yang ada.
Sesungguhnya 8088 merupakan
CPU 16/8 bit. Secara logika prosesor ini dapat diberi nama 8086SX. 8086
merupakan CPU pertama yang benar-benar 16 bit di keluarga ini.
GENERASI 2 Processor 80286
286 (1982) juga merupakan
prosessor 16 bit. Prosessor ini mempunyai kemajuan yang relatif besar dibanding
chip-chip generasi pertama. Frekuensi clock ditingkatkan, tetapi perbaikan yang
utama ialah optimasi penanganan perintah. 286 menghasilkan kerja lebih banyak
tiap tik clock daripada 8088/8086. Pada kecepatan awal (6 MHz) berunjuk kerja
empat kali lebih baik dari 8086 pada 4.77 MHz. Belakangan diperkenalkan dengan
kecepatan clock 8,10,dan 12 MHz yang digunakan pada IBM PC-AT (1984).
Pembaharuan yang lain ialah kemampuan untuk bekerja pada protected mode/mode
perlindungan – mode kerja baru dengan “24 bit virtual address mode”/mode
pengalamatan virtual 24 bit, yang menegaskan arah perpindahan dari DOS ke
Windows dan multitasking. Tetapi anda tidak dapat berganti dari protected
kembali ke real mode / mode riil tanpa mere-boot PC, dan sistem operasi yang
menggunakan hal ini hanyalah OS/2 saat itu.
GENERASI 3 Processor 80386
DX
386 diluncurkan 17 Oktober
1985. 80386 merupakan CPU 32 bit pertama. Dari titik pandang PC DOS
tradisional, bukan sebuah revolusi. 286 yang bagus bekerja secepat 386SX
pertama-walaupun menerapkan mode 32 bit. Prosessor ini dapat mengalamati memori
hingga 4 GB dan mempunyai cara pengalamatan yang lebih baik daripada 286. 386
bekerja pada kecepatan clock 16,20, dan 33 MHz. Belakangan Cyrix dan AMD
membuat clones/tiruan-tiruan yang bekerja pada 40 MHz. 386 mengenalkan mode
kerja baru disamping mode real dan protected pada 286. Mode baru itu disebut
virtual 8086 yang terbuka untuk multitasking karena CPU dapat membuat beberapa
8086 virtual di tiap lokasi memorinya sendiri-sendiri. 80386 merupakan CPU
pertama berunjuk kerja baik dengan Windows versi- versi awal.
Processor 80386SX
Chip ini merupakan chip yang
tidak lengkap yang sangat terkenal dari 386DX. Prosessor ini hanya mempunyai
bus data eksternal 16 bit berbeda dengan DX yang 32 bit. Juga, SX hanya
mempunyai jalur alamat 24. Oleh karena itu, prosessor ini hanya dapat mengalamati
maksimum RAM 16 MB. Prosessor ini bukan 386 yang sesungguhnya, tetapi
motherboard yang lebih murah membuatnya sangat terkenal.
GENERASI 4 Processor 80486
DX
80486 dikeluarkan 10 April
1989 dan bekerja dua kali lebih cepat dari pendahulunya. Hal ini dapat terjadi
karena penanganan perintah-perintah x86 yang lebih cepat, lebih-lebih pada mode
RISC. Pada saat yang sama kecepatan bus dinaikkan, tetapi 386DX dan 486DX
merupakan chip 32 bit. Sesuatu yang baru dalam 486 ialah menjadikan satu math coprocessor/prosesor
pembantu matematis.
Sebelumnya, math co-processor yang harus dipasang merupakan chip 387
yang terpisah, 486 juga mempunyai cache L1 8 KB.
Processor 80486 SX
Prosessor ini merupakan chip baru yang tidak lengkap. Math co-processor
dihilangkan dibandingkan 486DX.
Processor Cyrix 486SLC
Cyrix dan Texas Instruments
telah membuat serangkaian chip 486SLC. Chip-chip tersebut menggunakan kumpulan
perintah yang sama seperti 486DX, dan bekerja secara internal 32 bit seperti
DX. Tetapi secara eksternal bekerja hanya pada 16 bit (seperti 386SX). Oleh
karena itu, chip-chip tersebut hanya menangani RAM 16 MB. Lagipula, hanya
mempunyai cache internal 1 KB dan tidak ada mathematical co-processor.
Sesungguhnya chip-chip tersebut hanya merupakan perbaikan 286/386SX. Chip-chip
tersebut bukan merupakan chip-chip clone. Chip-chip tersebut mempunyai
perbedaan yang mendasar dalam arsitekturnya jika dibandingkan dengan chip
Intel.
Processor IBM 486SLC2
IBM mempunyai chip 486 buatan sendiri. Serangkaian
chip tersebut diberi nama SLC2 dan SLC3. Yang terakhir dikenal sebagai Blue
Lightning. Chip-chip ini dapat dibandingkan dengan 486SX Intel, karena tidak
mempunyai mathematical coprocessor yang menjadi satu. Tetapi mempunyai cache
internal 16 KB (bandingkan dengan Intel yang mempunyai 8 KB). Yang mengurangi
unjuk kerjanya ialah antarmuka bus dari chip 386. SLC2 bekerja pada 25/50 MHz
secara eksternal dan internal, sedangkan chip SLC3 bekerja pada 25/75 dan
33/100 MHz. IBM membuat chip-chip ini untuk PC mereka sendiri dengan fasilitas
mereka sendiri, melesensi logiknya dari Intel.
Perkembangan 486 Selanjutnya
DX4; Prosessor-prosessor DX4
Intel mewakili sebuah peningkatan 80486. Kecepatannya tiga kali lipat dari 25
ke 75 MHz dan dari 33 ke 100 MHz. Chip DX4 lainnya dipercepat hingga dari 25 ke
83 MHz. DX4 mempunyai cache internal 16 KB dan bekerja pada 3.3 volt. DX dan
DX2 hanya mempunyai cache 8 KB dan memerlukan 5 volt dengan masalah panas
bawaan.
Tabel CPU dan FPU
CPU FPU ‘
8086 8087
80286 80287
80386 80387
80486DX Built in / di dalam
80486SX Tidak ada
Pentium dan sesudahnya Di dalam
GENERASI 5 Pentium Classic
(P54C)
Chip ini dikembangkan oleh
Intel dan dikeluarkan pada 22 Maret 1993. Prosessor Pentium merupakan super
scalar, yang berarti prosessor ini dapat menjalankan lebih dari satu perintah
tiap tik clock. Prosessor ini menangani dua perintah tiap tik, sebanding dengan
dua buah 486 dalam satu chip. Terdapat perubahan yang besar dalam bus sistem :
lebarnya lipat dua menjadi 64 bit dan kecepatannya meningkat menjadi 60 atau 66
MHz. Sejak itu, Intel memproduksi dua macam Pentium yang bekerja pada sistem
bus 60 MHz (P90, P120, P150, dan P180) dan sisanya, bekerja pada 66 MHz(P100,
P133,P166, dan P200).
Cyrix 6×86
Chip dari perusahaan Cyrix
yang diperkenalkan 5 Februari 1996 ini merupakan tiruan Pentium yang murah.
Chip ini kompatibel dengan Pentium, karena cocok dengan Socket 7. Cyrix
memasarkan CPU-CPUnya dengan membandingkan pada frekuensi clock Intel. Cyrix
6×86 dikenal dengan unjuk kerja yang buruk pada floating pointnya. Cyrix
mempunyai masalah saat menjalankan NT 4.0.
AMD (Advanced Micro Devices)
Pentium-pentium AMD seperti
chip-chip yang ditawarkan oleh Intel bersaing dengan ketat. AMD menggunakan
teknologi- teknologi mereka sendiri. Oleh karena itu, prosesornya bukan
merupakan clone-clone. AMD mempunyai seri sebagai berikut : - K5, dapat
disamakan dengan Pentium-pentium Classic (dengan cache L1 16 KB dan tanpa MMX).
- K6, K6-2, dan K6-3 bersaing dengan Pentium MMX dan Pentium II.
- K7 Athlon, Agustus 1999, tidak kompatibel dengan Socket 7.
AMD K5
K5 merupakan tiruan Pentium. K5 lama sebagai contoh dijual sebagai
PR133 (Perform Rating). Maksudnya, bahwa chip tersebut akan berunjuk kerja
seperti sebuah Pentium P133. Tetapi, hanya berjalan 100 MHz secara internal.
Chip tersebut masih harus dipasang pada motherboard seperti sebuah P133. K5 AMD
juga ada yang PR166. Chip ini dimaksudkan untuk bersaing dengan P166 Intel.
Bekerja hanya pada 116.6 MHz (1.75 x 66 MHz) secara internal. Hal ini
dikarenakan cache yang dioptimasi dan perkembangan-perkembangan baru lainnya.
Hanya ada fitur yang tidak sesuai dengan P166 yaitu dalam kerja floating-point.
PR133 dan PR166 berharga jauh lebih murah dari jenis Pentium yang sebanding,
dan prosessor ini sangat terkenal pada mesin-mesin dengan harga yang murah.
Pentium MMX (P55C)
Pentium-pentium P55C
diperkenalkan 8 Januari 1997. MMX merupakan kumpulan perintah baru ( 57 integer
baru, 4 jenis data baru dan 8 register 64 bit), yang menambah kemampuan CPU
tersebut. Perintah-perintah MMX dirancang untuk program-program multimedia.
Pemrogram dapat menggunakan perintahperintah ini dalam program-programnya. Hal
ini akan memberikan perbaikan dalam menjalankan program.
IDT Winchip
IDT merupakan perusahaan
yang lebih kecil yang menghasilkan CPU seperti Pentium MMX dengan harga murah.
WinChip C6 pertama IDT diperkenalkan pada Mei 1997.
AMD K6
K6 AMD diluncurkan 2 April
1997 . Chip ini berunjuk kerja sedikit lebih baik dari Pentium MMX. Oleh karena
itu termasuk dalam keluarga P6.
· Dilengkapi dengan 32+32 KB
cache L1 dan MMX.
· Berisi 8.8 juta
transistor.
K6 seperti halnya K5
kompatibel dengan Pentium. Maka, dapat diletakkan di Socket 7, pada motherboard
Pentium umumnya, dan ini segera membuat K6 menjadi sangat terkenal.
Cyrix 6×86MX (MII)
Cyrix juga mempunyai chip
dengan unjuk kerja tinggi, berada diantara generasi ke- 5 dan ke-6. Jenis
pertama didudukkan melawan chip Pentium MMX dari Intel. Jenis berikutnya dapat
dibandingkan dengan K6. Prosessor kelompok P6 yang powerful dari Cyrix
diumumkan sebagai “M2”. Diperkenalkan pada 30 Mei 1997 namanya menjadi 6×86MX.
Kemudian diberi nama MII. Chip 6×86MX ini kompatibel dengan Pnetium MMX dan
dipasangkan pada motherboard Socket 7 biasa, 6×86MX mempunyai 64 KB cache L1
internal. Cyrix juga memanfaatkan teknologi yang tidak ditemukan di dalam
Pentium MMX.
6X86MX secara khusus
dibandingkan dengan CPU generasi ke-6 lainnya (Pentium II dan Pro dan K6)
karena tidak bekerja berdasar kernel RISC. 6X86MX menjalankan perintah CISC
asli seperti Pentium MMX.
6X86MX mempunyai – seperti
semua prosessor dary Cyrix – masalah yang berhubungan dengan unit FPU. Tetapi,
jika hanya digunakan untuk aplikasi standart, hal ini bukan masalah. Masalah
akan muncul jika memainkan game 3D. 6×86MX chip yang cukup powerful. Tetapi
chip-chip ini tidak punya FPU dan MMX yang berunjuk kerja baik. Chip-chip ini
tidak memasukkan teknologi 3DNow!
Kecepatan Internal dan
Eksternal 6×86MX
6×8MX Kecepatan internal
Kecepatan eksternal
PR166 150 MHz 60 MHz
PR200 166 MHz 66 MHz
PR233 188 MHz 75 MHz
PR266 225 MHz 75 MHz
PR300 233 MHz 66 MHz
PR333 255 MHz 83 MHz
PR433 285 MHz 95 MHz
PR466 333 MHz 95 MHz
Dua jenis 6X86MX dan MII,
pada 14 April 1998 versi Cyrix MII diluncurkan. Chip ini sebenarnya chip yang
sama dengan 6×86MX hanya bekerja pada frekuensi clock yang lebih tinggi.
Selanjutnya tegangannya dikurangi hingga 2.2 volt.
AMD
K6-2
Versi “model 8” berikutnya
K6 mempunyai nama sandi “Chomper”. Prosessor ini pada 28 Mei 1998 dipasarkan
sebagai K6-2, dan seperti versi model 7 K6 yang asli, dibuat dengan teknologi
0.25 mikron. Chip-chip ini bekerja hanya dengan 2.2 voltage. Chip ini berhasil
menjadi saingan Pentium II Intel.
K6-2 dibuat untuk bus front
side (bus sistem) pada kecepatan 100 MHz dan motherboard Super 7. AMD membuat
perusahaan lain seperti Via dan Alladin, membuat chip set baru untuk
motherboard Socket 7 tradisional, setelah Intel tahu 1997 menghentikan platform
tersebut.
K6-2 juga diperbaiki dengan
unjuk kerja MMX yang dua kali lebih baik dibandingkan dengan K6 yang awal. K6-2
mempunyai plug-in 3D baru (disebut 3DNow!) untuk unjuk kerja game yang lebih
baik. Terdiri dari 21 perintah baru yang dapat digunakan oleh pengembang
perangkat lunak untuk memberikan unjuk kerja 3D yang lebih baik.
Dukungan termasuk dalam
DirectX 6.0 untuk Windows. DirectX merupakan multimedia API, untuk Windows.
DirectX merupakan beberapa program yang dapat meningkatkan unjuk kerja
multimedia di dalam semua program Windows.
Multimedia 3DNow! tidak kompatibel dengan MMX, tetapi K6-2 mempunyai
MMX sebaik 3DNow!. Cyrix dan IDT juga meluncurkan CPU dengan 3DNow!.
K6-2 memberi unjuk kerja sangat, sangat bagus. Anda dapat membandingkan
prosessor ini dengan Pentium II. K6-2 350 MHz berunjuk kerja sangat mirip
dengan Pentium II-350, tetapi dijual dengan lebih murah. Dan dapat menghemat
lebih banyak sebab motherboard yang lebih murah.
K6-2 Dengan Bus dan
Clock-nya
K6-2 Bus Clock
266 MHz 66 MHz 4.0 x 66 MHz
266 MHz 88 MHz 3.0 x 88 MHz
300 MHz 100 MHz 3.0 x 100 MHz
333 MHz 95 MHz 3.5 x 95 MHz
350 MHz 100 MHz 3.5 x 100 MHz
380 MHz 95 MHz 4.0 x 95 MHz
400 MHz 100 MHz 4.0 x 100 MHz
GENERASI 6 Pentium Pro
Pengembangan Pentium Pro dimulai
1991, di Oregon. Diperkenalkan pada 1 November, 1995 . Pentium Pro merupakan
prosessor RISC murni, dioptimasi untuk pemrosesan 32 bit pada Windows NT atau
OS/2. Fitur yang baru ialah bahwa cache L2 yang menjadi satu Chip raksasa,
dengan chip empat persegi panjang dan Socket-8nya. Unit CPU dan cache L2
merupakan unit yang terpisah di dalam chip ini.
Pentium II
Pentium Pro “Klamath”
merupakan nama sandi prosessor puncak Intel. Prosessor ini mengakhiri seri
Pentium Pro yang sebagian terdapat pengurangan dan sebagaian terdapat
perbaikan.
Diperkenalkan 7 Mei 1997, Pentium II mempunyai fitur- fitur :
Ø CPU diletakkan
bersama dengan 512 KB L2 di dalam sebuah modul SECC (Single Edge Contact
Cartridge)
Ø Terhubung dengan
motherboard menggunakan penghubung/konektor slot one dan bus P6 GTL+.
Ø Perintah-perintah
MMX.
Ø Perbaikan
menjalankan program 16 bit (menyenangkan bagi pengguna Windows 3.11)
Ø Penggandaan dan
perbaikan cache L1 (16 KB + 16 KB).
Ø Kecepatan
internal meningkat dari 233 MHz ke 300 MHz (versi berikutnya lebih tinggi).
Ø Cache L2 bekerja
pada setengah kecepatan CPU.
Dengan rancangan yang baru,
cache L2 mempunyai bus sendiri. Cache L2 bekerja pada setengah kecepatan CPU,
seperti 133 MHz atau 150 MHz. Jelas merupakan sebuah kemunduran dari Pentium
Pro, yang dapat bekerja pada 200 MHz antara CPU dan cache L2. Hal ini dijawab
dengan cache L1. Dibawah ini terlihat perbandingan tersebut :
Pentium II telah tersedia
dalam 233, 266, 300, 333,350, 400, 450, dan 500 MHz (kecepatan yang lebih
tinggi segera muncul). Dengan chip set 8244BX dan i810 Pentium II mempunyai
unjuk kerja yang baik sekali.
Pentium II berbentuk kotak
plastik persegi empat besar, yang berisi CPU dan cache. Juga terdapat kontroler
kecil (S824459AB) dan kipas pendingin dengan ukuran yang besar.
Perbedaan CPU dengan
Cache
CPU Laju pemindahan
Kecepatan Laju pemindahan
‘ L1 clock L2 L2 ,
Pentium 200 777 MB/det. 66 MHz 67 MB/det.
Pentium 200 MMX 790 MB/det 66 MHz 74 MB/det
Pentium Pro 200 957 MB/det 200 MHz 316 MB/det
Pentium II 266 MHz 1,175 MB/det 133 MHz 221 MB/det
Pentium-II Celeron
Awal 1998 Intel mempunyai
masa yang sulit dengan Pentium Pro II yang agak mahal. Banyak pengguna membeli
AMD K6-233M, yang menawarkan unjuk kerja sangat baik pada harga yang layak.
Maka Intel membuat merek CPU
baru yang disebut Celeron. Prosesor ini sama dengan Pnetium II kecuali cache L2
yang telah dilepas. Prosessor ini dapat disebut Pentium II-SX. Pada 1998 Intel
mengganti Pentium MMX-nya dengan Celeron pertama. Kemudian rancangannya
diperbaiki.
Cartridge Celeron sesuai dengan Slot 1 dan bekerja pda sistem bus 66
MHz. Clock internal bekerja pada 266 atau 300 MHz.
Pentium-II Celeron A :
Mendocino
Bagian yang menarik dari cartridge baru dengan 128 KB cache L2 di dalam
CPU. Hal ini memberikan unjuk kerja yang sangat baik, karena cache L2 bekerja
pada kecepatan CPU penuh. Celeron 300A merupakan sebuah chip dalam kartu :
Pentium-II Celeron PPGA :
Socket 370
Socket 370 baru untuk Celeron. Prosessor 400 dan 366 MHz (1999) tersedia
dalam plastic pin grid array (PPGA). Socket PGA370 terlihat seperti Socket 7
tradisional.yang mempunyai 370 pin.
Pentium-II Xeon
Pada 26 Juali 1998 Intel mengenalkan cartridge Pentium II baru yang
diberi nama Xeon. Ditujukan untuk server dan pemakai high-end. Xeon merupakan
Pentium II degnan cartridge baru yang sesuai konektor baru yang disebut Slot
two. Modul ini dua kal lebih tinggi dari Pentium II, tetapi ada perubahan dan
perbaikan penting lain :
Ø Chip RAM cache L2
jenis baru: CSRAM (Custom SRAM), yang bekerja pada kecepatan CPU penuh.
Ø Ukuran cache L2
yang berbeda : 512, 1024, atau 2048 KB RAM L2.
Ø Memori RAM hingga
8 GB dapat di-cache.
Ø Hingga empat atau
delapan Xeon dalam satu server.
Ø Mendukung server
yang dicluster.
Ø Chip set baru
82440GX dan 82450NX.
Chip Xeon bekerja pada kecepatan clock CPU penuh. Dapat diperkirakan,
bahwa akan mempunyai unjuk kerja yang sama seperti cache L1. Tetapi antarmuka
dari L1 ke L2 bernilai beberapa tik clock pada awal tiap perpindahan, sehingga
ada beberapa kelambatan. Tetapi jika data sudah dipindahkan, bekerja pada
kecepatan clock penuh.
AMD
K6-3
AMD K6-3 merupakan model 9 dengan nama sandi “Sharptooth”, yang mungkin
memiliki cache tiga tingkat :
· Sedikit perbaikan dibandingkan unit K6-2
· Cache L2 sebesar 258 KB satu chip
· Rancangan cache tiga tingkat
· Bus front side 133 MHz baru.
· Kecepatan clock 400 MHz dengan 450 MHz.
Kedua cache 64 KB L1 dan 256 KB L2 disatukan dengan chipnya. Cache pada
die L2 ini bekerja pada kecepatan prosesor penuh seperti yang dilakukan pada
Pentium Pro, dan seperti yang dilakukan pada Celeron A dan pada prosessor Xeon
dari Intel.
Hal ini secara pasti akan banyak meningkatkan kecepatan K6 ! Karena
K6-3 digunakan pada motherboard Super 7 dan ruang untuk cache tingkat
berikutnya cache L3. Perancangan cache tiga tingkat dibuat untuk menggunakan
motherboard yang sudah ada hingga 2 MB cache yang on-board. Ini seharusnya
merupakan cache L2 (pada motherboard) yang digunakan sebagai cache tingkat tiga.
Hal ini terjadi secara otomatis, dan semakin besar cache namapak akan banyak
meningkatkan unjuk kerjanya !
Pentium III – Katmai
CPU P6 pertama dari Intel ialah Pentium Pro. Kemudian didapatkan
PentiumII dalam pelbagai jenis. Dan yang terakhir adalah Pentium III. Maret
1999 Intel mengenalkan kumpulan MMX2 baru yang ditingkatkan untuk perintayh
grafis (diantaranya 70 buah). Perintah ini disebut Katmai New Instructions
(KNI) /Perintah Baru Katmai atau SSE. Perintah ini ditujukan untuk meningkatkan
unjuk kerja game 3D – seperti teknologi 3DNow! AMD. Katmai memasukkan “double
precision floating-point single instruction multiple data”/”floating point
dengan ketelitian ganda satu perintah banyak data” (atau DPFS SIMD untuk
singkatnya) yang bekerja dalam delapan register 128 bit.
KNI diperkenalkan pada Pentium III 500 MHz baru. Prosessor ini sangat
mirip dengan Pentium II. Menggunakan Slot 1, dan hanya berbeda pada fitur baru
seperti pemaikaian Katmai dan SSE.
Prosessor ini dipasangkan pada motherboard dengan chip set BX dan slot
1.
Prosesor ini mempunyai beberapa fitur :
· Nomer pengenal
· Register baru dan 70 perintah baru
Akhirnya kecepatan clock dinaikkan hingga 500 MHz dengan ruang untuk
peningkatan lebih lanjut. Pentium III Xeon (dengan nama sandi Tanner)
diperkenalkan 17 Maret 1999. Chip Xeon diperbarui dengan semua fitur baru dari
Pentium III. Untuk memanfaatkannya Intel telah mengumumkan chip set Profusion.
Nomer pengenal PSN (Processor Serial Number), unik untuk tiap CPU,
telah menyebabkan banyak pembicaraan masalah keamanan. Nomer ini bernilai 96
bit yang diprogram secara elektronik ke dalam tiap chiop. Sesungguhnya ini
berarti inisiatif yang sangat bijaksana, yang dapat membuat perdagangan
elektronik dan penyandian dalam Internet menjadi aman dan efektif.
GENERASI 7 AMD K-7 Athlon
Processor AMD utama yang sangat menggemparkan Athlon (K7) diperkenalkan
Agustus 1999. Tanggapan Intel (nama sandi Foster) tidak dapat diharapkan hingga
akhir tahun 2000. Dalam bulan-bulan pertama, pasar menanggapi Athlon sangat
positif. Nampaknya (seperti yang diharapkan) untuk mengungguli Pentium III pada
frekuensi clock yang sama.
Ø Seperti modul
pada Pentium II , yang rancangannya sepenuhnya milik AMD. Socket tersebut
disebut Slot A.
Ø Kecepatan clock
600 MHz merupakan versi pertama.
Ø Cache L2 mencapai
8 MB (minimum 512 KB, tanpa tambahan TAG-RAM).
Ø Cache L1 128 KB.
Ø Berisi 22 juta
transistor (Pentium III mempunyai 9.3 juta).
Ø Bus jenis baru
o Jenis bus sistem
yang benar-benar baru, yang pada versi pertama akan bekerja pada 200 MHz.
Peningkatan hingga 400 MHz diharapkan kemudian. Kecepatan RAM 200MHz merupakan
dua kali lebih cepat daripada semua CPU Intel yang ada. Kecepatan yang tinggi
ini akan memerlukan RAM cepat yang baru untuk memperoleh keuntungan penuh dari
akibat ini.
o Bus backside yang
bebas, yang menghubungkan cache L2. Disini kecepatan clock dapat menjadi ¼,
1/3, 2/3 atau sama dengan frekuensi CPU internal. Hal itu merupakan sistem yang
sama seperti yang digunakan pada sistem P6 dimana kecepatan L2 bisa setengah
(Celeron, Pentium II dan III) atau kecepatan CPU penuh (seperti Xeon).
o Pengkodean yang
berat dan DPU
o Tiga pengkode
perintah menerjemahkan perintah program RISCx86 ke perintah RISC yang efektif,
ROP, dimana hingga 9 perintah dapat dijalankan secara sererntak. Uji coba
pertama menunjukkan pengkodean 2.8 perintah CISC tiap putaran clock. Hal ini
kira-kira 30% lebih baik dari Pentium II dan III.
o Dapat menangani
dan menyusun kembali hingga 72 perintah (diluar ROP) secara serentak (Pentium
III dapat melakukan 40, K6-2 hanya 24).
o Unjuk kerja FPU
yang hebat dengan tiga perintah serentak dan satu GFLOP pada 500 floating
point. Dua GFLOP dengan perintah MMX dan 3DNow! Hal itu sedikitnya sama dengan
unjuk kerja Pentium III dengan memanfaatkan secara penuh Katmai. Mesin 3DNow!
bahkan sudah diperbaiki dibandingkan pada K6-3.
Unjuk kerja Athlon
Processor FPU Winmark
Intel Pentium III/500 2562
AMD Athlon / 500 MHz 2767
Ø AMD tidak punya
lisensi untuk menggunakan rancang bangun Slot 1, sehingga rangkaian logika
kontroler datang dari Digital Equipment Corp. Disebut EV6 dan dirancang untuk
CPU Alpha 21264. Perusahaan AMD merencanakan untuk mengembangkan chip set
mereka sendiri, tetapi rancang bangunnya akan menjadi bebas royalti untuk digunakan.
Hal ini menjadikan prosessor pertama AMD yang menggunakan motherboard dan chip
set yang dirancang khusus oleh AMD sendiri.
Ø Penggunaan bus
EV6 memberi banyak lebar band daripada Intel GTL+. Hal ini berarti bahwa Athlon
mempunyai kemampuan untuk bekerja dengan jenis RAM baru seperti RDRAM. Juga
penggunaan 128 KB cache L1 yang cukup berat. Cache L1 penting jika kecepatan
clock meningkat dan 128 KB dua kali dari ukuran milik Pentium II.
Ø Athlon akan hadir
dalam beberapa versi. Versi “paling lambat” mempunyai cache L2 yang bekerja
sepertiga kecepatan CPU, dimana yang paling bagus akan bekerja pada kecepatan
CPU penuh (seperti yang dilakukan oleh Xeon). Athlon akan memberi persainga n
Intel dalam segala lapisan termasuk server, yang dapat dibandingkan dengan prosessor
Xeon.
PERKEMBANGAN PROCESSOR
BERBASIS INTEL
Ada banyak macam processor yang tersedia saat ini. Beberapa didesain
untuk kebutuhan pada komputer portable, yang lainnya khusus didesain untuk
penggunaan multi media. Pembahasan berikut ini menerangkan secara sekilas
tentang tipe prosesor berbasis Intel secara umum beserta fitur- fiturnya.
MMX Technology
Teknologi MMX dari Intel didesain untuk meningkatkan performa
multimedia dan aplikasi komunikasi. Sebelum adanya MMX, beberapa processor secara
terpisah digunakan untuk mengimplementasikan komunikasi dan suara dalam system
komputer. Dengan desain MMX, teknologi ini dapat ditambahkan ke dalam desain
dari processor. Hal ini berarti himpunan instruksi yang dimiliki oleh processor
dioptimalkan untuk menangani bidang multimedia dan program komunikasi. MMX
menambahkan 57 instruksi baru dalam himpunan instruksi dasar dari processor.
Instruksi- instruksi ini dioptimalkan untuk dapat melakukan eksekusi
dengan cepat. Tipe data baru dan 64 bit registers juga ditambahkan untuk
mendukung teknologi MMX.
Pentium II
Processor utama ini memiliki fitur :
· Kecepatan yang berkisar antara 233MHz sampai 450MHz (di tahun 1999)
· Cocok untuk workstations maupun servers
· Menggunakan single edge contact cartridge, 242 pins
· Termasuk 512KB level two cache
· 32KB dari level one cache dibagi menjadi 16KB data dan 16KB instruksi
cache
Pentium Pro
Rangkaian Prosessor ini sesuai untuk high-end servers yang membutuhkan
sampai 4 processor. Fitur yang dimilikinya :
· sesuai untuk high end workstations dan servers
· kecepatannya 150, 166, 180 dan 200MHz
· dapat diskalakan sampai 4 processors dalam sistem multiprocessor
· dioptimalkan sampai dapat menjalankan aplikasi 32 bit.
· 8K/8K data terpisah dan instruksi level one cache
Cerelon Processor
Processor Cerelon didesain untuk pemakaian pasar konsumen di rumahan.
Processor ini memiliki fitur :
· kecepatan berkisar dari 266 sampai 500MHz (di tahun 1999)
· Mirip dengan Pentium II processor
· Versi 300 dan 333MHz termasuk 128K dari level two cache
· level one cache 32K (terdiri dari 16K instruksi dan 16K data)
· meliputi teknologi MMX
Pentium III Processor
Berdasarkan pada mikro arsitektur P6, merupakan media Intel MMX yang
ditingkatkan dengan penyediaan Streaming SIMD Extensions. Diaman terdapat 70
instruksi baru yang memungkinkan penggambaran image tingkat lanjut, grafik 3D,
audio dan video, dan pengenalan percakapan. Fitur barunya adalah processor
serial number, yaitu suatu nomer elektronik yang ditambahkan ke setiap
Processor Pentium III, yang dapat digunakan oleh departement IT untuk manajemen
informasi/asset.
Processor ini memiliki fitur :
· kecepatan berkisar 450MHz, 500MHz, 550MHz dan 600MHz (di tahun 1999)
· 70 Instruksi baru
· Intel® Processor Serial Number
· P6 Microarchitecture
· 100MHz system bus
· 512K Level Two Cache
· Intel® 440BX chipset
Xeon Pentium III Processor
Merupakan processor yang dapat diskalakan (multiprocessor) sebanyak 2,
4, 8 atau lebih dan didesain secara khusus untuk mid-range dan
server/workstations yang lebih tinggi tingkatannya.
Processor ini memiliki fitur :
· Sesuai untuk high end workstations atau high end servers
· Kecepatan berkisar dari 500 sampai 550MHz (di tahun 1999)
· Mendukung penskalaan multiprocessor
· Memiliki processor serial number
· 32KB (16KB data /16KB instruction) nonblocking, L1 cache
· 512Kbytes L2 cache
Generasi ke 8 Intel Core 2 duo
Processor generasi ke
8 adalah Core 2 Duo yang di luncurkan pada juli 2007. Processor ini memakai
microprocessor dengan arsitektur x86. Arsitektur tersebut oleh Intel dinamakan
dengan Intel Core Microarchitecture, di mana arsitektur tersebut menggantikan
arsitektur lama dari Intel yang disebut dengan NetBurst sejak tahun 2000 yang
lalu. Penggunaan Core 2 ini juga menandai era processor Intel yang baru, di
mana brand Intel Pentium yang sudah digunakan sejak tahun 1993 diganti menjadi
Intel Core.
Pada desain kali ini Core 2 sangat berbeda dengan NetBurst. Pada
NetBurst yang diaplikasikan dalam Pentium 4 dan Pentium D, Intel lebih
mengedepankan clock speed yang sangat tinggi. Sedangkan pada arsitektur Core 2
yang baru tersebut, Intel lebih menekankan peningkatan dari fitur-fitur dari
CPU tersebut, seperti cache size dan jumlah dari core yang ada dalam processor
Core 2. Pihak Intel mengklaim, konsumsi daya dari arsitektur yang baru tersebut
hanya memerlukan sangat sedikit daya jika dibandingkan dengan jajaran processor
Pentium sebelumnya.
Processor Intel Core 2 mempunyai fitur antara lain EM64T,
Virtualization Technology, Execute Disable Bit, dan SSE4. Sedangkan, teknologi
terbaru yang diusung adalah LaGrande Technology, Enhanced SpeedStep Technology,
dan Intel Active Management Technology (iAMT2).
Berikut adalah beberapa codenamed dari core processor yang terdapat
pada produk processor Intel Core 2, tentunya codenamed tersebut mempunyai
perbedaan antara satu dengan yang lainnya.
CONROE
Core processor dari
Intel Core 2 Duo yang pertama diberi kode nama Conroe. Processor ini dibangun
dengan menggunakan teknologi 65 nm dan ditujukan untuk penggunaan desktop
menggantikan jajaran Pentium 4 dan Pentium D. Bahkan pihak Intel mengklaim
bahwa Conroe mempunyai performa 40% lebih baik dibandingkan dengan Pentium D
yang tentunya sudah menggunakan dual core juga. Core 2 Duo hanya membutuhkan
daya yang lebih kecil 40% dibandingkan dengan Pentium D untuk menghasilkan
performa yang sudah disebutkan di atas.
Processor yang sudah menggunakan core Conroe diberi label dengan
“E6×00”. Beberapa jenis Conroe yang sudah beredar di pasaran adalah tipe E6300
dengan clock speed sebesar1.86 GHz, tipe E6400 dengan clock speed sebesar 2.13
GHz, tipe E6600 dengan clock speed sebesar 2.4 GHz, dan tipe E6700 dengan clock
speed sebesar 2.67 GHz. Untuk processor dengan tipe E6300 dan E6400 mempunyai
Shared L2 Cache sebesar 2 MB, sedangkan tipe yang lainnya mempunyai L2 cache
sebesar 4 MB. Jajaran dari processor ini memiliki FSB (Front Side BUS) sebesar
1066 MT/s (Megatransfer) dan daya yang dibutuhkan hanya sebesar 65 Watt TDP
(Thermal Design Power).
Berdasarkan pengetesan yang ada dalam beberapa situs yang kami temukan,
sampai dengan tulisan ini diturunkan processor dari keluarga Core 2 tersebut
mampu menandingi musuh besarnya, yaitu AMD. Dan pada saat di-overclocking
sampai sebesar 4 GHz sekalipun, processor dengan tipe E6600 dan E6700 masih
mampu berkerja secara stabil walaupun multipliers yang dimiliki sangat
terbatas. Hasil tersebut mematahkan anggapan dari komunitas overclocker yang
menganggap bahwa processor buatan Intel tidak untuk di-overclocking. Faktanya
dari beberapa processor yang dites oleh beberapa situs tersebut, Intel Core 2
Duo malah mampu mengungguli AMD yang sudah sekian lama menjadi “raja” dari
jajaran processor yang digunakan untuk desktop terutama fitur 3D Now!-nya.
CONROE XE
Core processor berikutnya adalah Conroe XE yang saat ini banyak menjadi
bahan perbincangan. Conroe XE sendiri adalah core processor dari Intel Core 2
Extreme yang diluncurkan bersamaan dengan Intel Core 2 Duo pada 27 Juli 2006.
Conroe XE mempunyai tenaga lebih dibandingkan dengan Conroe. Tipe pertama dan
satusatunya yang dikeluarkan oleh Intel untuk jajaran processor Core 2 Extreme
adalah X6800 dan sudah beredar di pasaran saat ini meskipun jumlahnya sangat
terbatas.
Processor Intel Core 2 yang sudah memakai Intel Core 2 Extreme dengan
core Conroe XE ini akan menggantikan posisi dari Processor Pentium 4 EE
(Extreme Edition) dan Dual Core Extreme Edition. Core 2 Extreme mempunyai clock
speed sebesar 2.93 GHz dan FSB sebesar 1066 MT/s. Keluarga dari Conroe XE
memerlukan TDP hanya sebesar 75 sampai 80 Watt. Dalam keadaan full load
temperature processor dari X6800 yang dihasilkan tidak akan melebihi 450C. Lain
lagi jika fungsi SpeedStep-nya berada dalam keadaan aktif. Jika aktif, maka
temperatur processor saat keadaan idle yang dihasilkan oleh X6800 hanya berkisar
sekitar 250C. Cukup mengesankan, mengingat pada generasi sebelumnya processor
Intel Pentium 4 Extreme Edition menghasilkan panas yang bisa dikatakan sangat
tinggi.
Hampir sama seperti Core 2 Duo, Core 2 Extreme memiliki shared L2 cache
sebesar 4 MB hanya saja perbedaan yang paling terlihat dari kedua Conroe
tersebut adalah kecepatan dari masing-masing clock speednya saja. Sebenarnya
untuk sebuah processor sekelas “Extreme Edition”, perbedaan seharusnya bisa
lebih banyak lagi, bukan hanya didasarkan pada besar kecilnya clock speed-nya
saja. Selain perbedaan clock speed tersebut, Core 2 Extreme mempunyai fitur
untuk merubah multipliers sampai 11x (step) untuk mendapatkan hasil
overclocking yang maksimal. Fitur-fitur unik lain yang disertakan juga pada
Core 2 Extreme Edition kali ini adalah FSB yang lebih besar, L2 cache lebih
besar, dan adanya L3 cache.
Intel Core 2 Extreme Edition dengan tipe X6800 mempunyai kinerja 36%
lebih tinggi dibandingkan dengan AMD Athlon 64 FX-62. Core 2 Extreme Edition
X6800 mampu dioverclock sampai 3.4 GHz hanya dengan menggunakan sebuah heatsink
standar saja, kemampuan yang cukup luar biasa kami rasa karena dengan begitu
Anda tidak membutuhkan dana tambahan untuk sebuah heatsink.
ALLENDALE
Core processor ini
dipakai oleh processor Core 2 Duo dengan core Conroe yang hanya memiliki 2 MB
L2 Cache. Beberapa Core 2 Duo yang memakai Allendale sebagai core processornya
adalah E6300 dengan clock speed sebesar 1.86 GHz dan E6400 dengan clock speed
2.13 GHz, keduanya memiliki FSB sebesar 1066 MT/s.
MEROM
Merom adalah core
processor Intel Core 2 versi mobile pertama yang diluncurkan secara bersamaan
dengan Conroe, Conroe XE, dan Allendale. Pada dasarnya, Merom mempunyai
spesifikasi dan fitur yang sama dengan Conroe namun Merom mempunyai kelebihan,
yaitu ia hanya membutuhkan daya yang sedikit. Pihak Intel sendiri mengklaim
bahwa Merom mampu mendongkrak kinerja dari notebook sebesar 20%, namun dengan
menggunakan resource daya yang sama dengan processor core duo yang memakai core
processor Yonah. Selain itu, Merom adalah processor mobile Intel pertama yang
telah mengintegrasikan teknologi EM64T 64-bit di dalamnya. Merom sendiri
mempunyai FSB sebesar 667 MT/s sama persis dengan jajaran processor sebelumnya
yaitu Intel Core Duo.
Processor Core 2 yang menggunakan core processor Merom diberi label
dengan “T5×00” dan “T7×00”. Keduanya mempunyai besar shared L2 cache yang
berbeda. Pada T5×00 L2 cache yang diusung adalah sebesar 2 MB, sedangkan pada
T7×00 L2 cache-nya adalah sebesar 4 MB.
Beberapa jenis dari Merom adalah T5500 dengan clock speed sebesar 1.66
GHz, T5600 dengan clock speed sebesar 1.83 GHz, T7200 dengan closk speed
sebesar 2.00 GHz, T7400 dengan clock speed sebesar 2.16 GHz, dan T7600 dengan
clock speed sebesar 2.33 GHz.
Sesuai dengan jenisnya, processor ini didesain oleh intel untuk
diaplikasikan ke dalam notebook, karena kelebihannya yang hanya membutuhkan
sedikit resource daya dari sebuah baterai notebook untuk bisa bekerja secara
maksimal. Sehingga dengan begitu, tidak saja baterai notebook Anda yang akan
tahan lebih lama, namun tentu kinerja yang akan Anda dapatkan akan lebih
maksimal dibandingkan dengan processor core duo dengan core processor Yonah.
Perbedaan Processor antar Generasi
1. Perbedaan Clock Speed.
2. Perbedaan Besar Canche Size.
3. Banyaknya Core dalam
suatu processor.
4. Processor Baru (
Generasi Ke 8 ) lebih sedikit
mengkonsumsi Daya Listrik.
5. Perbedaan pada banyaknya Bus system dan Bus Address.
Intel dah agak lama merilis processor terbarunya yaitu Intel core i7, kemudian disusul i5 dan i3. Yang perlu diperhatikan nanti Intel ga bakal pake lagi brand core 2 duo dan core 2 quad, sedangkan brand pentium dan celeron bakal dipertahankan. Terus kalo brand centrino mereka bakal pake di produknya yang berbasis Wifi dan Wimax, jadi ga bakal lagi kita nemuin notebook dengan brand Intel Centrino.
Lalu apa perbedaan dari ketiga produk barunya tersebut? Intinya sih core i3 ditujukan buat Entry Level, core i5 buat mid level, kalo core i7 buat High Level. Terus ketiganya bakal ditanam di dekstop maupun notebook. Selain itu, core i5 dan i7 mengadopsi fitur “Intel Turbo Mode Technology” dimana fitur ini akan mematikan core yang tidak dipakai ketika memproses aplikasi yang hanya membutuhkan single thread, ketika memproses aplikasi single thread, processor akan mengoverclock aliran thread data yang berjalan di atasnya sehingga pemrosesan lebih cepat, sedangkan jika memproses aplikasi yang bukan single thread, core tersebut akan hidup kembali.
Berikut deskripsi lebih jelasnya mengenai ketiga produk ini:
Intel Core i7
Core i7 sendiri merupakan processor pertama dengan teknologi “Nehalem”. Nehalem menggunakan platform baru yang betul-betul berbeda dengan generasi sebelumnya. Salah satunya adalah mengintegrasikan chipset MCH langsung di processor, bukan motherboard. Nehalem juga mengganti fungsi FSB menjadi QPI (Quick Path Interconnect) yang lebih revolusioner.
Intel Core i5
Jika Bloomfield adalah codename untuk Core i7 maka Lynnfield adalah codename untuk Core i5. Core i5 adalah seri value dari Core i7 yang akan berjalan di socket baru Intel yaitu socket LGA-1156. Tertarik begitu mendengar kata value ? Tepat ! Core i5 akan dipasarkan dengan harga sekitar US$186.
Kelebihan Core i5 ini adalah ditanamkannya fungsi chipset Northbridge pada inti processor (dikenal dengan nama MCH pada Motherboard). Maka motherboard Core i5 yang akan menggunakan chipset Intel P55 (dikelas mainstream) ini akan terlihat lowong tanpa kehadiran chipset northbridge. Jika Core i7 menggunakan Triple Channel DDR 3, maka di Core i5 hanya menggunakan Dual Channel DDR 3. Penggunaan dayanya juga diturunkan menjadi 95 Watt. Chipset P55 ini mendukung Triple Graphic Cards (3x) dengan 1×16 PCI-E slot dan 2×8 PCI-E slot. Pada Core i5 cache tetap sama, yaitu 8 MB L3 cache.
Intel juga meluncurkan Clarksfield, yaitu Core i5 versi mobile yang ditujukan untuk notebook. Socket yang akan digunakan adalah mPGA-989 dan membutuhkan daya yang terbilang cukup kecil yaitu sebesar 45-55 Watt.
Intel Core i3
Intel Core i3 merupakan varian paling value dibandingkan dua saudaranya yang lain. Processor ini akan mengintegrasikan GPU (Graphics Processing Unit) alias Graphics On-board didalam processornya. Kemampuan grafisnya diklaim sama dengan Intel GMA pada chipset G45. Selain itu Core i3 nantinya menggunakan manufaktur hybrid, inti processor dengan 32nm, sedangkan memory controller/graphics menggunakan 45nm. Code produk Core i3 adalah “Arrandale”.
Langganan:
Postingan (Atom)